Kanvas Kopling Yang Lengket

Pada musim hujan biasanya anda akan menghadapi banyak genangan air hujan yang berada di tiap jalan. Hal tersebut dapat menimbulkan resiko kanvas kopling yang lengket, terutama jika anda harus melintasi genangan air yang cukup dalam atau bahkan banjir. Kanvas kopling yang lengket akibatnya tentunya bisa berbahaya. Gejalanya, pedal kopling terasa berat dan saat mesin sudah dinyalakan, Anda tidak bisa mengubah posisi gigi transmisi. Ini terjadi akibat perubahan bentuk plat kopling yang terendam air. Hal itu bisa terjadi karena kanvasnya yang terbuat dari bahan asbes, berpotensi mengembang dan mengeras setelah terkena air, menyebabkan plat kopling menempel pada plat penekan kopling dan flywheel di mesin. kopling tidak bisa dibebaskan meskipun Anda sudah menekan pedal kopling. 

Berikut beberapa tips yang kami dapatkan untuk mengatasi kanvas kopling anda yang lengket. Cara yang pertama, hidupkan mesin dan injak pedal gas hingga RPM menunjukkan angka 2000 sampai dengan 3000. Lalu mainkan pedal kopling dengan cara injak-lepas-injak-lepas beberapa kali dan sesekali sambil dicoba masukan gigi. Pada beberapa kasus, kopling lengket dapat diatasi dengan memaksa mesin berputar pada posisi transmisi masuk dan pedal kopling ditekan. Teknisnya, saat mesin masih mati tekan kopling, lalu masukkan gigi transmisi. Cara ini biasanya disebut dengan mengocok kopling. Namun perlu berhati hati, karena cara ini akan membuat mobil anda seperti melompat. Karenanya sebaiknya lakukan di tanah yang lapang dan datar. Jika lengketnya kanvas pada fly wheel tidak terlalu kuat biasanya dengan cara tersebut kesulitan mengoper gigi transmisi akan teratasi.

Namun bila kanvas benar-benar melekat,(ditandai dengan mobil melompat dan mesin langsung mati)  maka lakukan cara kedua. Cara kedua ialah dengan mendorong mobil maju atau mundur dalam kondisi mesin mati dan posisi transmisi masuk ke gigi satu atau gigi mundur dan tekan pedal kopling. Ketika mobil didorong kuat, lepaskan injakan pedal kopling. Ulangi cara ini beberapa kali. namun jika cara tersebut masih juga tidak membuahkan hasil maka terpaksa harus membongkar kopling. Apabila kondisi kampas kopling masih tebal, plat kopling tersebut cukup dibersihkan saja (amplas). Tetapi jika sudah tampak cacat (terkoyak atau sudah tipis) sebaiknya ganti kampas kopling dengan yang baru. Namun jika anda tidak bisa membongkar kopling sendiri, ada baiknya anda menelepon bengkel langganan anda untuk memperbaiki kanvas kopling anda.

Selain disebabkan oleh banjir, kopling lengket bisa juga diakibatkan oleh plat kopling yang tersiram bocoran air dari sistem pendingin. Yang pasti, pengaruh air ke plat kopling ini biasanya akan menyebabkan “kopling lengket” jika setelah terkena air mobil tidak digunakan dalam beberapa hari.